Museum Wayang: Menyimpan Koleksi Wayang Berbagai Daerah

Kota tua Jakarta memang masih memesona. Melanjutkan perjalanan penjelajahan museum, kali ini saya mengunjungi Museum Wayang, yang beralamat di Jl. Pintu Besar Utara No. 27, Jakarta. Terletak di kawasan Taman Fatahillah, museum ini merupakan salah satu museum dari beberapa museum yang ada di kawasan ini. Gedung ini begitu mudah ditemui karena cat temboknya yang berbeda… Continue reading Museum Wayang: Menyimpan Koleksi Wayang Berbagai Daerah

I Went to WordCamp Indonesia!

Yay! Saya datang ke acara WordCamp Indonesia! Hehe. Ya, ya. Saya memang kemlinthi, kemaki, sombong, takabur, atau apa pun lah! Yang penting saya ketemu dan foto bareng sama Matt Mullenweg, Tuhannya WordPress! \:d/ Yak! Postingan ini cuman mo pamer foto ajah. Matt Mullenweg ketemu dengan Jengjeng Matriphe! Sama-sama “mat”. :)) Hayo tebak, yang mana yang… Continue reading I Went to WordCamp Indonesia!

Kartun Benny & Mice: Jakarta Atas Bawah

Sebagai pendatang di Jakarta, saya sering banget menemukan berbagai keanehan, kekatrokan, dan ke-snobis-an warga Jakarta. Namun saya ndak bisa menggambarkan keadaan itu dengan nyata dan mengungkap sisi kelucuannya. Buku kumpulan kartun Benny & Mice yang pernah diterbitkan pada Kompas edisi Minggu ini bener-bener bisa mengungkap apa yang ingin saya ceritakan itu dengan nyata. Seolah-olah saya… Continue reading Kartun Benny & Mice: Jakarta Atas Bawah

I Went to Pesta Blogger 2008!

Perhelatan akbar Pesta Blogger 2008 yang mengumpulkan para bloger (hampir) dari seluruh penjuru Indonesia kemarin boleh dibilang cukup sukses. Saya beruntung bisa menghadiri perhelatan akbar tersebut, dengan motivasi yang tak lain dan tak bukan adalah kopdar, kumpul-kumpul, guyon goblok, dan gojek kere bersama teman-teman sesama bloger.

Nostalgia Ayam Bakar Sari Mulia Asli, Megaria

Kompleks Bioskop Megaria yang terletak di pertigaan Jalan Cikini Raya, Jalan Diponegoro, dan Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat ini rupanya menyimpan cerita kuliner nostalgia. Ayam bakar khas Solo ini selain mempunyai cerita historia tersendiri, juga membawa nuansa nostalgia rasa ayam bakar tempat saya besar, Solo.

Bubur Ayam Subuh versus Bandrek Abah

Sebenernya kapan sih waktu yang mantab untuk makan bubur ayam? Pagi? Siang? Malam? Urusan buryam begini, si Nona van Bogor lebih pandai berpantun, eh menuntun. 😀 Namun pas Ngubek Pasar Subuh Blok M beberapa waktu yang lalu, saya mendapatkan sensasi berbeda dari bubur ayam. Menikmati bubur ayam dengan backsound adzan Subuh! :))